Mencintai jiwa adalah sebuah keniscayaan
Percaya bahwa raga hanya sebatas jubah indah yang dikenakan pada setiap orang
Bisa berubah kapan ia mau
Tapi jiwa, tak pernah bicara bohong, tak pernah mengada-ada

Apa kita bisa bilang, kita menang, sayang?
Apa benar kita sudah berjuang?
Apa benar kita sudah mengalahkan sesuatu?
Barangkali, waktu?

Ah, sudahlah
Pun begitu, Sang Waktu adalah satu-satunya piala kebanggaan yang kita punya
Ini waktu kita: tak ada kalah, tak ada menang
Yang kutahu hanya, inilah waktunya kita menyatukan bahasa kita, bahasa kasih, bahasa cinta
Kekinian ini adalah milikku satu-satunya yang mengingatkan bahwa, ya, kita kini bersama
Keabadian sayangnya bukan milik kita, maka biarlah jiwa kita menjadi kekal di dalam kekiniannya

Mari berbicara dalam satu bahasa yang hanya kita yang mengerti: cinta
Mari berjalan bersama dalam segala keberadaan dan ketiadaan kita
Mari tetap menjadi satu, sama seperti kemarin, kini, sampai kematian yang memisahkan raga kita.
  
Berbahagialah kita, yang terkasih. Selamat menjadi satu untuk kita berdua. :)

Celebrate the love, 28.11.15